Categories

Jumat, 28 Februari 2014

Alasan Dilarangnya Laki-laki Memakai Emas dalam Al-qur'an Berbasis Fisika

”Dihalalkan (mengenakan) sutera dan emas bagi kaum wanita dari umatku dan diharamkan bagi kaum laki-lakinya.” (HR. Ahmad)




Islam melarang laki-laki memakai emas. Mengapa? Ternyata, selain ada hikmah ekonomi dan sosial seperti dijelaskan Syaikh Dr Yusuf Al Qardhawi dalam buku "Halal Haram dalam Islam", terungkap pula hikmah medis di balik haramnya laki-laki memakai emas.

Berikut hikmah medis tersebut seperti dikutip dari Nabawia.com, Rabu (18/9):

Atom pada emas mampu menembus ke dalam kulit melalui pori-pori dan masuk ke dalam darah manusia. Jika seorang pria mengenakan emas dalam jumlah tertentu dan dalam jangka waktu yang lama, maka dampak yang ditimbulkan yaitu di dalam darah dan urine akan mengandung atom emas dalam kadar yang melebihi batas (dikenal dengan sebutan migrasi emas). Apabila ini terjadi dalam jangka waktu yang lama, maka atom dalam darah ini akan sampai ke otak dan memicu penyakit alzheimer.

Alzheimer adalah suatu penyakit yang membuat penderitanya kehilangan semua kemampuan mental dan fisik serta menyebabkan kembali seperti anak kecil. Alzheimer bukan penuaan normal, tetapi merupakan penuaan paksaan atau terpaksa. Charles Bronson, Ralph Waldo Emerson dan Sugar Ray Robinson adalah tiga diantara orang yang terkena Alzheimer.

Lalu, mengapa Islam memperbolehkan wanita untuk mengenakan emas? Di antara hikmahnya ditinjau dari sisi medis ini adalah, wanita tidak menderita masalah ini karena setiap bulan, partikel berbahaya tersebut keluar dari tubuh wanita melalui menstruasi. 

Subhanallah, itulah diantara hikmah mengapa agama Islam melarang laki-laki memakai emas. Nabi Muhammad menyampaikan larangan itu 1400 tahun yang lalu, padahal beliau tidak pernah belajar ilmu fisika.

Al-Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Al-Bara’ bin Azib Radhiyallahu ‘anhu, bahwa ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki memakai cincin emas di tangannya, maka beliau memintanya supaya mencopot cincinnya, kemudian melemparkannya ke tanah. (HR Bukhari & Muslim).

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang cincin emas (bagi laki-laki),” (HR Bukhari No 5863 & Muslim No. 2089).
Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam pernah bertemu seorang lelaki yang memakai cincin emas di tangannya. Beliau mencabut cincin tersebut lalu melemparnya, kemudian bersabda,
“Seseorang dari kalian telah sengaja mengambil bara api neraka dengan meletakkan (cincin emas semacam itu) di tangannya”).

Lalu, setelah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pergi, ada yang mengatakan kepada lelaki tadi, “Ambillah dan manfaatkanlah cincin tersebut.” Ia berkata, “Tidak, demi Allah. Saya tak akan mengambil cincin itu lagi selamanya karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah membuangnya,” (HR Muslim No. 2090, dari hadits ‘Abdullah bin ‘Abbas).

Imam Nawawi rahimahullah ketika menjelaskan hadits ini berkata, “Seandainya si pemilik emas tadi mengambil emas itu lagi, tidaklah haram baginya. Ia boleh memanfaatkannya untuk dijual dan tindakan yang lain. Akan tetapi, ia bersikap waro’ (hati-hati) untuk mengambilnya, padahal ia bisa saja menyedekahkan emas tadi kepada yang membutuhkan karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah melarang seluruh pemanfaatan emas. Yang beliau larang adalah emas tersebut dikenakan. Namun untuk pemanfaatan lainnya, dibolehkan,” (Syarh Shahih Muslim, 14: 56).

Imam Nawawi rahimahullah berkata dalam Syarh Shahih Muslim (14: 32), “Emas itu haram bagi laki-laki berdasarkan ijma’ (kesepakatan) para ulama.” Dalam kitab yang sama (14: 65), Imam Nawawi juga berkata, “Para ulama kaum Muslimin sepakat bahwa cincin emas halal bagi wanita. Sebaliknya mereka juga sepakat bahwa cincin emas haram bagi pria.”

Nah, begitulah mengenai bahayanya emas bagi kaum laki-laki...
Toh emas tidak menggambarkan ketampanan seorang pria kan??
Masih banyak kok cara biar terlihat keren selain dengan emas :)
Masih mau pake emas? #think_again ..

Keajaiban Angka 19 dalam Al-qur'an

Setiap muslim pasti meyakini kebenaran Al-Qur'an sebagai kitab suci yang tidak ada keraguan sedikitpun, sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa. Namun kemukjizatan Al-Qur'an tidak hanya dibuktikan lewat kesempurnaan kandungan, keindahan bahasa, ataupun kebenaran ilmiah yang sering mengejutkan para ahli.

Salah satu pembahasan yang menarik perhatian saya berada di dalam buku "One Million Phenomena" yang ditulis oleh Fahmi Basya, yaitu mengenai fenomena angka 19. Seorang sarjana pertanian Mesir, Rashad Khalifa, yang mengambil gelar doktor di Amerika, meneliti tentang Al-Quran menggunakan komputer. Ia menganalisis kitab Al-Quran yang ada padanya dan juga kitab Al-Quran tertua yang bernama “Mushaf Utsmani” yang ditemukan di Samarkand, yaitu negeri asal Imam Bukhari di Uzbekistan. Melalui penelitiannya yang dipamerkan pada pameran Islam di London pada tahun 1976, dia menunjukkan bahwa tidak ada satupun huruf yang hilang atau berkurang di dalam Al-Quran meskipun kitab tua itu sudah berusia lebih dari 1400 tahun. Rashad Khalifa juga menunjukkan fenomena angka 19. Angka 19 di dalam teori bilangan adalah bilangan prima. Jika diteliti secara cermat, ternyata banyak ukuran kuantitatif di dalam Al-Quran yang dinyatakan sebagai kelipatan angka 19. Inilah daftarnya (Sumber: Buku One Million Phenomena yang ditulis oleh Fahmi Basya):

1. Setiap surat di dalam Al-Quran dibuka dengan bacaan basmallah yang berbunyi: “Bismillaahirrahmaanirrahiim“. Dalam aksara Arab, jumlah huruf di dalam bacaanbasmallah itu terdiri dari 19 huruf (19 = 1 x 19). Sembilan belas huruf itu adalah ba, sin,mim, alif, lam, lam, hha, alif, lam, ro, ha, mim, nun, alif, lam, ro, ha, ya, mim.


2. Kalimat basmallah terdiri dari empat kelompok kata: ism, Allaah, ar-rahmaan, dan ar-rahiim. Marilah kita rinci satu per satu:
- Kata ismu yang artinya “Nama” disebutkan 19 kali di dalam seluruh ayat Al-Quran (19 = 1 x 19).
- Kata Allah di dalam Al-Quran disebutkan sebanyak 2698 kali (2698 = 142 x 19).
- Kata ar-rahmaan yang artinya “Maha Pengasih” disebutkan di dalam Al-Quran sebanyak 57 kali (57 = 3 x 19).
- Kata ar-rahiim yang artinya “Maha Penyayang” disebutkan di dalam Al-Quran sebanyak 114 kali (114 = 6 x 19).
- Surat 40, jumlah huruf ha + mim = 64 + 380 = 444
- Surat 41, jumlah huruf ha + mim = 48 + 276 = 324
- Surat 42, jumlah huruf ha + mim = 53 + 300 = 353
- Surat 43, jumlah huruf ha + mim = 44 + 324 = 368
- Surat 44, jumlah huruf ha + mim = 16 + 150 = 166
- Surat 45, jumlah huruf ha + mim = 31 + 200 = 231
- Surat 46, jumlah huruf ha + mim = 36 + 225 = 261
Total = 444 + 324 + 353 + 368 + 166 + 231 + 261 = 2147 = 113 x 19
- Surat 2, jumlah huruf alif + lam + mim = 4502 + 3202 + 2195 = 9899 = 521 x 19
- Surat 3, jumlah huruf alif + lam + mim = 2521 + 1892 + 1249 = 5662 = 298 x 19
- Surat 29, jumlah huruf alif + lam + mim = 774 + 554 + 344 = 1672 = 88 x 19
- Surat 30, jumlah huruf alif + lam + mim = 554 + 393 + 317 = 1254 = 66 x 19
- Surat 31, jumlah huruf alif + lam + mim = 347 + 297 + 173 = 817 = 43 x 19
- Surat 32, jumlah huruf alif + lam + mim = 257 + 155 + 158 = 570 = 30 x 19
Total = 9899 + 5662 + 1672 + 1254 + 817 + 570 = 19874 = 1046 x 19.
- Surat 10, jumlah alif + lam + ro = 1319 + 913 + 257 = 2489 = 131 x 19
- Surat 11, jumlah alif + lam + ro = 1370 + 794 + 325 = 2489 = 131 x 19
- Surat 12, jumlah alif + lam + ro = 1306 + 812 + 257 = 2375 = 125 x 19
- Surat 14, jumlah alif + lam + ro = 585 + 452 + 160 = 1197 = 63 x 19
- Surat 15, jumlah alif + lam + ro = 493 + 323 + 96 = 912 = 48 x 19
Total = 2489 + 2489 + 2375 + 1197 + 912 = 9462 = 498 x 19

3. Kalimat basmallah di dalam Al-Quran disebutkan 114 kali (114 = 6 x 19). Surat ke-9 tidak dimulai dengan basmallah, surat ke-27 memakai basmallah 2 kali (yaitu pada pembuka dan pada ayat 30).

4. Jumlah surat di dalam Al-Quran seluruhnya 114 surat (114 = 6 x 19).

5. Wahyu pertama turun 19 kata (19 = 1 x 19). Wahyu pertama terdapat pada surat nomor 96 (Al-’alaq) ayat 1 sampai 5.

6. Wahyu kedua turun 38 kata (38 = 2 x 19). Wahyu kedua terdapat pada surat ke-68 ayat 1 sampai 9.

7. Wahyu ketiga turun 57 kata (57 = 3 x 19). Wahyu ketiga terdapat pada surat ke-73 ayat 1 sampai 10.

8. Wahyu terakhir turun 19 kata (19 = 1 x 19). Wahyu terakhir terdapat pada surat ke-110 ayat 1 sampai 3.

9. Surat 96 adalah tempat wahyu pertama. Ternyata surat ini hanya terdiri 19 ayat saja.

10. Surat 96 sebagai tempat wahyu pertama berada pada bilangan ke-19 dari 114 surat jika dihitung dari belakang, yaitu 114, 113, 112, …, 98, 97, 96.

11. Wahyu pertama pada surat 96 itu turun sebanyak 5 ayat (ayat 1 sampai 5). Jumlah huruf di dalam 5 ayat itu adalah 76 buah (76 = 4 x 19).

12. Surat 96 itu seluruhnya terdiri dari 285 huruf (285 = 15 x 19).

13. Pertengahan Al-Quran terletak pada ayat 19 dari surat 18, (19 = 1 x 19).

14. Terdapat 29 surat yang dimulai dengan kata yang terdiri dari huruf tunggal sepertiNun, Qof, Shod, maupun kata yang terdiri dari 2, 3, 4, dan 5 huruf seperti “Alif Lam Mim“, “Alif Lam Ro“, “Kaf Ha Ya ‘Ain Shod“. Kata-kata tersebut secara harafiah tidak mempunyai makna, namun Allah lah yang tahu apa maksudnya. Marilah kita rinci sebagai berikut:
  • Surat ke-2 dimulai dengan “Alif Lam Mim“. Jumlah huruf alif + lam + mim di dalam surat ke-2 itu adalah 4502 + 3202 + 2195 = 9899 = 521 x 19.
  • Surat ke-3 juga dimulai dengan “Alif Lam Mim“. Jumlah huruf alim + lam + mim di dalam surat ke-3 adalah 2521 + 1892 + 1249 = 5662 = 289 x 19.
  • Surat ke-7 dimulai dengan “Alim Lam Mim Shod“. Jumlah huruf alim + lam + mim +shod di dalam surat ke-7 itu adalah 2529 + 1530 + 97 = 5320 = 280 x 19.
  • Surat ke-13 dimulai dengan “Alif Lam Mim Ro“. Jumlah huruf alif + lam + mim + ro di dalam surat ke-13 adalah 605 + 480 + 260 + 137 = 1482 = 72 x 19.
  • Surat ke-19 dimulai dengan “Kaf Ha Ya ‘Ain Shod“. Jumlah huruf kaf + ha + ya + ‘ain +shod di dalam surat ke-19 itu adalah 137 + 175 + 343 + 117 + 26 = 798 = 42 x 19.
  • Surat ke-36 (surat Yaasiin) dimulai dengan “Yaa Sin“. Jumlah huruf ya + sin di dalam surat ke-36 itu ada sebanyak 237 + 48 = 285 = 15 x 19.
  • Surat ke-50 dimulai dengan “Qof“. Jumlah huruf qof di dalam surat 50 adalah 57 buah (57 = 3 x 19).
  • Surat ke-68 dimulai dengan “Nun“. Jumlah huruf nun di dalam surat 68 adalah 133 buah. (133 = 7 x 19).
  • Tujuh surat dibuka dengan “Haa Mim“, yaitu surat 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46. Jumlah huruf ha + mim di dalam tujuh buah surat itu adalah 2147 buah. (2147 = 113 x 19), dengan rincian:
  • Ada enam buah surat yang dibuka dengan “Alim Lam Mim“. Jumlah huruf alif + lam +mim pada enam buah surat tersebut adalah 19874 buah, (19874 = 1046 x 19), dengan rincian:
  • Semua surat yang dimulai dengan “Alif Lam Ro“, jumlah huruf alif + lam + ro = 9462 = 498 x 19, dengan rincian sebagai berikut:
Dari paparan angka-angka di atas, dapatkah kita menyatakan bahwa Al-Quran itu diturunkan secara cermat dalam modulo 19 atau kelipatan 19? Semua angka tersebut tampak seperti deretan bilangan acak (random), namun setelah diteliti merupakan kelipatan angka 19.

Subhanallah! Allaahu Akbar! Fenomena angka 19 ini membuktikan bahwa Al-Quran bukanlah buatan manusia, tetapi ia benar-benar berasal dari Allah SWT. Fenomena 19 bukan pula suatu kebetulan atau mengada-ada, tetapi sebagai bukti kebenaran Al-Quran itu sendiri.



Keistimewaan angka 19 dalam ilmu matematik dikenal sebagai salah satu ‘bilangan prima’ yakni bilangan yang tak habis dibagi dengan bilangan manapun kecuali dengan dirinya sendiri. Keistimewaan tersebut menunjukkan salah satu sifat Allah yakni ‘Maha Esa’. Angka 19 terdiri dari angka 1 dan 9, dimana angka 1 merupakan bilangan pokok pertama dan angka 9 merupakan bilangan pokok terakhir dalam sistem perhitungan kita. Keistimewaan tersebut menunjukkan sifat Allah yakni Maha Awal dan Maha Akhir (Surat ke-57 ayat).

Bahwa angka 19 adalah kode matematik yang melatar belakangi komposisi literer Quran, suatu fenomena unik yang tiada duanya yang sekaligus membuktikan bahwa Quran adalah wahyu Illahi, bukan karya manusia. Otak manusia tidak akan mampu mencipta karya literer yang tunduk pada suatu kode matematik yang sekaligus membawa tema utamanya. Apalagi mengingat turunnya wahyu secara berangsur-angsur, dengan bahagian-bahagian surat yang acak tidak berurutan, disesuaikan dengan peristiwa-peristiwa yang melatar belakanginya.

Selanjutnya angka 19 dapat berfungsi sebagai pemeliharaan keutuhan Quran. Angka 19 dapat digunakan untuk mencek apakah dalam sebuah kitab Quran terdapat suatu kesalahan atau tidak, dengan cara menghitung kata-kata krusial yang jumlahnya dalam Quran multiplikatif dengan angka 19, kemudian membagi angka hasil hitungan dengan 19, maka akan terlacaklah ada atau tidaknya suatu kesalahan.

Ayat-ayat Al-Quran tidak pernah berubah dari dulu hingga sekarang, huruf demi huruf, karena Allah selalu menjaga keasliannya, seperti yang difirmankan dalam dua ayat berikut:

“Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quran) dengan benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui“. (Qur’an Surat Al-An’am ayat 115)

“Sesungguhnya Kami yang menurunkan Al Qur’an, dan sesungguhnya Kami memeliharanya“. (Qur’an Surat Al-Hijr ayat 9)

Maha Benar Allah yang Maha Agung.

Sabtu, 25 Januari 2014

Puisi Versi Jawa

Sabtu,25 Januari 2014
Lagi iseng beres-beres rumah, eh nemu catetan B.Jawa pas SMA..
Galau versi dulu nih ceritanya .. haha
Ngga ada judulnya tapi..
#mungkin saking galaunya dulu ;P
Ini dia puisinya..

>>
Ing ngisor terange rembulan
Nelangsa, ati iki nelangsa
Swara angin, ngancani aku ing tehanging sepi
Aku kangen karo sliramu
Meski tresnamu wis rak nggo awakku

Lara..
Tresnaku marang sliramu
Gawe atiku rasa lara
Amergo ora bisa nduweni rasa tresna
Saka uwong kang aku tresnani..
>>

Walah..walah...belepotan banget bahasanya.. :D

Sabtu, 31 Agustus 2013

Antara Hijau, Biru, Merah, dan Kuning, Aman yang Mana??

Teman, pernah ngga kalian melihat warna merah, kuning, hijau sama biru??
Pasti pernha tho?? *tapi jangan bilang pelangi yak .. wkokoko
Yang akan aku bahas ini bukan tentang bahaya warna pada pelangi, tapi suatu pengolongan warna yang tertera pada label obat ...
Berikut penggolongan obat berdasarkan label warna yang tertera :

1. Obat Bebas

Obat bebas adalah obat yang dijual bebas di pasaran dan dapat dibeli tanpa resep dokter. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat bebas adalah lingkaran hijau dengan garis tepi berwarna hitam. Contoh : Parasetamol.



2. Obat Bebas Terbatas

Obat bebas terbatas adalah obat yang sebenarnya termasuk obat keras tetapi masih dapat dijual atau dibeli bebas tanpa resep dokter, dan disertai dengan tanda peringatan. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat bebas terbatas adalah lingkaran biru dengan garis tepi berwarna hitam. Contoh : CTM.


3. Obat Keras dan Psikotropika


Obat keras adalah obat yang hanya dapat dibeli di apotek dengan resep dokter. Tanda khusus pada kemasan dan etiket adalah huruf K dalam lingkaran merah dengan garis tepi berwarna hitam. Contoh : Asam Mefenamat. Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku. Contoh : Diazepam, Phenobarbital.




4. Obat Narkotika



Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Contoh : Morfin, Petidin.





5. Obat-obatan Alami









Nah...itu dia kawan penggolongan obat berdasarkan label warna, jadi jangan salah beli obat yaa...
Karena sebaik apapun obat, tetap aja ada efek sampingnya, yaa walau itu kecil ...
Oke, terimakasih sudah membaca..semoga bermanfaat ...

Rabu, 31 Juli 2013

Pahit, Manis, Segar, Nikmat, Perpaduan yang Harus Diperhatikan


Pahit, manis, segar dan nikmat??
Apa dong makanan atau minuman yang rasanya seperti itu?
#kaga ada kok...haha
Itu adalah rasa yang saya pisahkan.
Pahit untuk obat, manis untuk susu, segar untuk teh dan nikmat untuk jus..

Materi postingan ini saya dapatkan ketika saya duduk di kelas 11 SMAN 3 Tegal, diberikan oleh dosen biologi, Bu Anik Riyanti...

Coba deh saya abesn, siapa yang pernah melakukan hal ini :
- Mengkonsumsi sop buah atau susu campur jeruk/buah?
- Minum obat dengan susu?
- Minum susu berdekatan dengan minum teh?

1. Mengkonsumsi sop buah atau susu campur jeruk/buahJika protein dalam susu bertemu dengan asam dalam jeruk, menimbulkan pemadatan, yang akan mempengaruhi pencernaan dan penyerapan susu dalam tubuh manusia. Terlebih lagi, selama periode ini, juga tidak cocok untuk makan buah-buahan asam lainnya. Jadi sebaiknya makan jeruk lebih dari satu jam sebelum atau sesudah makan.

Menambahkan jus dan minuman asam lain dalam susu juga tidak bagus. Karena 80% protein dalam susu adalah kasein. Ketika pH susu lebih rendah dari 4.6, sejumlah besar kasein akan menggumpalkan dan presipitat dalam tubuh manusia, yang sulit untuk pencernaan dan penyerapan. Jika parah, mungkin menimbulkan gangguan pencernaan atau diare.



Keterangan :
tanda √ : kombinasi baik
tanda – : kombinasi buruk
tanda x : kombinasi bermasalah

Makanan dibagi menjadi 5 kelompok dasar berdasarkan kandungan gizinya, yaitu:
  • Protein : daging, ikan, unggas, susu dan hasil olahannya, kacang-kacangan dan biji-bijian
  • Lemak : minyak, kuning telur, mentega, krim, alpukat
  • Gula : merupakan karbohidrat sederhana seperti gula pasir, madu, buah-buahan
  • Pati : merupakan karbohidrat komplek seperti sereal, roti, nasi, kentang, pasta, dan sayuran kaya pati
  • Asam : buah-buahan, cuka buah, tomat, yoghurt, butter milk, dan sayuran
Dari diagram di atas bisa dilihat buah-buahan yang banyak mengandung asam tidak baik dikombinasikan dengan susu yang tinggi protein. Asam akan mengikat protein sehingga akan sulit dicerna.

Buah-buahan sebaiknya dikonsumsi sendiri, tidak dicampur dengan makanan lain. Ini karena buah-buahan umumnya bersifat asam (memiliki pH rendah), sehingga bisa menyebabkan fermentasi di dalam lambung. Contoh buah-buahan yang bersifat asam ini antara lain, stroberi, anggur dan nanas. Buah-buahan ini masih bisa dimakan bersamaan dengan buah-buahan yang bersifat agak asam (sub-acid) seperti apel dan peach, namun tidak boleh dimakan bersamaan dengan buah-buahan yang bersifat manis seperti pisang dan kurma. Dan lagi, melon merupakan makanan yang paling cepat diserap oleh tubuh dibandingkan makanan lain. Oleh karenanya jangan makan melon bersamaan dengan makanan lain termasuk buah-buahan lainnya, sebab akan menimbulkan masalah pencernaan.

2.Minum obat dengan susu
Salah satu faktor yang mempengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap obat adalah kondisi keasaman lambung, ada atau tidak makanan didalamnya yang mengandung lemak akan lebih lama dalam proses penyerapan obat, dan zat kimia kalsium yang banyak terkandung dalam susu. Beberapa obat seperti keluarga antibiotik yang mengandung rumus kimia tetrasiklik dan minosiklik akan bereaksi dengan susu. Kalsium yang terdapat dalam susu akan mengikat obat tersebut sehingga membuatnya tidak larut dalam usus dan mencegah penyerapan obat tersebut ke dalam jaringan sel tubuh, Mengonsumsi susu setengah liter saja sudah bisa mengurangi efektivitas antibiotik hingga 80 persen. Kalsium juga bisa mengganggu penyerapan obat osteoporosis. Sebaiknya hindari minum susu dalam waktu 2 jam sebelum minum obat. Karenanya menjadi hal yang sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada botol atau bungkus obat, atau akan lebih baik lagi masyarakat selalu menanyakan kriteria obat yang dikonsumsinya pada Apoteker di apotek.
Susu memang minuman yang kaya akan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh tetapi saat meminum obat sebaiknya tidak disertai minum susu dan Sebaiknya hindari minum susu dalam waktu 3 jam sebelum dan sesudah minum obat agar penyerapan obat ke dalam tubuh lebih maksimal sehingga meningkatkan efek kesembuhannya. Minum obat yang paling baik dengan air mineral (air putih/bening) yang tidak memiliki senyawa kimia yang dapat bereaksi dengan tubuh. sedikit tips sebelum minum obat dengan air putih/bening yaitu berdoa dulu di depan air tersebut karena dengan berdoa maka molekul kristal-kristal air akan berbentuk lebih baik sehingga membantu efek kesembuhannya..tidak percaya ?? silahkan dicoba :))

3. Minum susu berdekatan dengan minum teh
Baik, begini penjelasannya...
Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa teh dapat meningkatkan aliran darah dan kemampuan dari arteri untuk berelaksasi, namun selanjutnya para peneliti yang berasal dari Charite Hospital, University of Berlin menyebutkan bahwa susu dapat menghambat efek perlindungan yang dimiliki oleh teh dalam menghambat terjadinya penyakit jantung. Para peneliti menyatakan kepada Reuters bahwa jika ingin mengambil manfaat dari minuman teh untuk kesehatan jantung, sebaiknya jangan menambahkan susu dalam minuman tersebut.
Teh merupakan jenis minuman kedua yang banyak dikonsumsi oleh semua orang di seluruh dunia. mereka mengonsumsi minuman tersebut karena yakin terhadap khasiat dari teh. Namun hingga kini tidak diketahui apakah penambahan susu pada minuman tersebut dapat mempengaruhi khasiatnya.

Para peneliti menyebutkan bahwa protein kasein yang terdapat pada susu dapat menurunkan sejumlah komponen yang terdapat pada teh, yaitu catechin, yang memiliki kemampuan melawan penyakit jantung.

Para peneliti sangat yakin dengan hasil temuan tersebut, yang juga pernah dilaporkan dalamEuropean Heart Journal, dijelaskan bagaimana negara seperti Inggris yang memiliki kebiasaan mencampurkan teh dengan susu ternyata tidak menunjukkan penurunan angka risiko penyakit jantung dan stroke.

Teh hitam sangat bermakna meningkatkan aliran darah bila dibandingkan dengan cairan lainnya. Namun saat dicampur dengan susu, maka efek tersebut akan hilang. Uji coba juga dilakukan terhadap hewan tikus. Saat tikus tersebut diberikan teh hitam, maka produksi natrium oksidanya akan meningkat sehingga meningkatkan dilatasi pembuluh darah. Namun dengan pemberian susu, maka efek tersebut akan terhambat.